Kondom digunakan sebagai salah satu bentukkontrasepsi untuk mencegah kehamilan. Tapi pada kondisi tertentu, kondom yangdigunakan bisa robek. Apa yang harus dilakukan jika kondom robek saat dipakai?
Kondom yang robek bukanlah sesuatu yang bisadianggap enteng, karena ada konsekuensi yang cukup mengerikan dan hal inibukanlah kejadian langka. Sebuah studi tahun 2001 yang diterbitkan dalamSexually Transmitted Diseases menemukan sekitar 3,1 persen kondom yangdigunakan retak saat berhubungan seksual.
Penelitin ini menguatkan hasil studi yangdilakukan oleh peneliti dari University of Sydney, Australia yang mengungkapkanpersentase kerusakan kondom di kalangan orang biasa sebesar 7 persen, sedangkanuntuk pekerja seks sebesar 6 persen.
Beberapa hal diketahui bisa menjadi penyebabrobeknya kondom, seperti dikutip dari Lifemojo, yaitu:
- Tidak digunakan sesuai dengan instruksi yangdiberikan
- Kondom tidak disimpan di tempat yang benaratau baik, misalnya terkena cahaya atau panas
- Jika akan menggunakan pelumas maka gunakanyang berbasis air, karena jika menggunakan pelumas minyak bisa menipiskan kondomsehingga meningkatkan kemungkinan rusak
- Kondom dipakai berulang-ulang
Jika kondom yang digunakan robek, sebaiknyalakukan hal-hal berikut:
1. Mengetahui kapan tepatnya kondom pecah ataurobek
Jika terjadi sebelum ejakulasi, maka hal initergolong aman terkendali. Biasanya penyebab kondom robek karena ia sudahkadaluarsa atau disimpan di tempat yang salah sehingga membuatnya cepat robek.Tapi jika robek saat ejakulasi, maka sebaiknya diskusikan dengan pasangan tapisebelumnya pastikan kondom sudah dibuang secara aman.
2. Cobalah mendiskusikan tentang penyakitmenular seksual
Kondom merupakan cara terbaik untukmenghindari penyakit menular seksual seperti HIV/AIDS, sifilis atau chlamidia.Untuk itu cobalah membahasnya dengan pasangan secara jujur.
3. Segeralah mandi
Cobalah untuk mencuci daerah genital denganmenggunakan air hangat dan sabun yang tidak membuat iritasi, tapi untuk wanitajangan menggunakan douche. Hal ini mungkin tidak melindungi apa pun.
4. Mengunjungi dokter keesokan harinya
Cobalah jelaskan pada dokter mengenai apa yangterjadi, serta apa saja hal-hal yang mungkin terjadi. Untuk mengetahui apakahada pembuahan yang terjadi, biasanya membutuhkan waktu. Namun untuk beberapates bisa diketahui hasilnya dalam waktu singkat.
5. Cobalah berjaga-jaga selama beberapa mingguke depan
Jika terkena infeksi menular seksual biasanyaakan muncul gejala seperti ruam di daerah kelamin, keluarnya cairan dari penisatau vagina, timbul nyeri, kadang disertai dengan gejala mirip flu.
6. Mengonsumsi pil darurat keesokan hari
Jika kondom robek saat ejakulasi, maka adakemungkinan mengalami kehamilan. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalahdengan mengonsumsi pil kontrasepsi darurat keesokan harinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar