Kamis, 07 November 2013

Ingin Implan Penis ?? Perhatikan Hal ini !!

berfikir
Salah satu pengobatan yang bisa dilakukanuntuk mengatasi disfungsi ereksi adalah dengan melakukan implan penis(memasukkan sesuatu ke dalam penis). Tapi apa saja yang perlu dipersiapkan jikaingin implan penis?

Kebanyakan laki-laki dengan disfungsi ereksibisa merespons dengan baik implan penis ini, dan pengobatan ini biasanyadianggap sebagai upaya terakhir jika penggunaan obat selalu gagal.

Sebelum prosedur, dokter akan memastikan bahwaimplan memang merupakan pilihan terbaik sehingga akan diajukan beberapapertanyaan atau melakukan serangkaian tes. Operasi biasanya dilakukan oleh ahliurologi yang berlangsung selama 45 menit sampai 1 jam.

Dalam prosedur ini dokter akan menggunakananestesi umum, kemudian membuat sayatan di bawah kepala penis. Lalu dokter akanmeregangkan jaringan spons penis, memasukkan antibiotik dan menyisipkan 1implan batang atau 2 silinder ke dalam penis.

Jika dokter memasukkan alat implan sepertikaret yang dapat menggelembung, maka akan dibuat sayatan tambahan untukmemasukkan pompa ke dalam skrotum. Diketahui ada 2 jenis implan penis yaituinflantable implan (bisa menggelembung) dan semirigid rods.

Untuk melakukan implan penis ini diperlukanoperasi karenanya ada risiko infeksi atau kerusakan, sehingga ada beberapa halyang perlu dipersiapkan jika seseorang ingin melakukan implan penis, sepertidikutip dari Mayo Clinic, yaitu:

1. Bertemu dokter untuk memastikan bahwa Andamengerti dengan prosedur yang akan dijalani.

Dokter biasanya akan menjelaskan risiko dankomplikasi yang mungkin terjadi, serta jenis implan apa yang cocok. Jikamemungkinkan sertakan pula pasangan saat berdiskusi dengan dokter.

2. Berhenti mengonsumsi obat tertentu.

Dokter biasanya menyarankan untuk menghentikansementara obat yang bisa meningkatkan risiko perdarahan, seperti obat resepwarfarin dan penghilang rasa sakit misalnya aspirin dan ibuprofen.

3. Menggunakan sabun antibiotik untuk mandisetiap hari, biasanya dimulai beberapa hari sebelum operasi.

Hal ini untuk mengurangi risiko infeksi yangmungkin muncul sebelum atau saat operasi.

4. Mengatur kapan waktu yang tepat untuk bisapulang ke rumah.

Tanyakan pada dokter kapan kira-kira bisapulang ke rumah, karena operasi ini biasanya membutuhkan waktu bermalam dirumah sakit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar