Sekira tiga ribu ayam broiler menjadi bagiandari proyek Siyaphambili upliftment (peningkatan) yang diusung pemerintahwilayah Piet Retief di Mpumalanga, Afrika Selatan. Society for the Preventionof Cruelty to Animals (SPCA) menaruh perhatian pada ayam di wilayah itu, karenahewan unggas tersebut dikabarkan berubah menjadi kanibal.
Dilansir Iafrica, dewan otoritas AfricanNational Congress (ANC), Lungisiswe Mkwanazi mengatakan bahwa proyek upliftmentitu diprakarsai oleh Department of Agriculture yang bertempat di Mpumalanga.Nhlanha Mavuso selaku ketua proyek tersebut mengatakan, pemerintah memasok ayamdan makanan serta mengadakan perjanjian terhadap rumah sakit setempat untukmembeli unggas.
Kabarnya, rumah sakit hanya membeli ayam satukali, tetapi tidak semua ayam terjual. Sehingga, pemilik ayam kehabisan uangdalam pemeliharaan hewan unggas tersebut dan mereka tidak bisa membeli pakanayam.
Inspektur peternakan Nazareth Appalsamymengatakan, ayam broiler itu mengalami desperate atau nekat memakan satu samalain. Itu merupakan contoh terburuk dari kanibalisme serta kekejaman yangpernah ia lihat sepanjang karirnya.
Melalui harian Beeld melaporkan, Nazareth dantiga rekan bekerja sejak pekan lalu untuk menempatkan hewan unggas itu keluardari penderitaannya. Polisi diharapkan bisa menangani permasalahan ini karenaproyek upliftment itu justru menghasilkan ayam-ayam yang 'tidak wajar'.
Hal ini tampaknya akan menjadi bahanpenelitian bagi para ilmuwan. Karena peristiwa ini teramat jarang ditemukan,perubahan yang dialami ayam akibat ketidaktersedianya makanan sehinggamenjadikan mereka kanibal dengan memakan satu sama lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar