Minggu, 23 Desember 2012

Pengertian Dan Cara Root Android

Arti Root Android adalah memodifikasi handphone atau tablet supaya user (pengguna) mendapatkan akses penuh ke dalam sistem Android (mirip perintah Run as administrator di Windows).

Handphone Android yang sudah di root mampu mengeluarkan semua potensi dan fitur yang sebelumnya terkunci seperti menginstall aplikasi non Android Market, fitur wireless tethering, mengubah tampilan UI, uninstall aplikasi default (crapware), flash custom ROM, dan lain-lain.

Pemilik Android yang baru disarankan tidak melakukan root bila memang tidak memerlukan fitur yang disebutkan diatas, karena ‘root android’ memiliki resiko celah keamanan, kemungkinan handphone tidak berfungsi setelah root, dan hilangnya garansi.

Cara Root Android
Cara root Android paling mudah adalah menggunakan Super One Click, aplikasi freeware ini bisa berjalan di Windows maupun Linux (Ubuntu dan Debian). Super One Click dapat didownload dari XDA Developersatau shortfuse.org

Persiapan root android dengan SuperOneClick :
PC sudah terinstall Microsoft .NET Framework 2.0 atau versi yg lebih tinggi
Sudah menginstall USB Driver untuk Handphone Android yang akan diroot
Android berada di kondisi USB Debugging mode. (Settings => Applications => Development, pilih USB Debugging)
Ekstrak file hasil download di satu folder kemudian jalankan program SuperOneClick.exe. Sambungkan handphone Android ke komputer (jangan mount memory card). Klik tombol Root pada aplikasi, dan bila proses rooting selesai maka muncul pesan Root files have been installed!

Setelah proses root Android selesai maka handphone akan dapat diinstall aplikasi non-Android Market, menambah fitur wireless tether, wired tether, overclocking prosessor (SetCPU), install custom flash ROM, dan lain-lain.

Pada dasarnya semua handphone (atau tablet) dapat di root dengan mudah, namun ada beberapa tipe tertentu yang memerlukan cara root berbeda. Handphone Android yang tidak mendukung Super One Click adalah HTC Supersonic, HTC Incredible, HTC Desire, HTC Aria, Droid Eris, dan HTC Wildfire.

Catatan: Admin tidak bertanggung jawab jika terjadi kerusakan atau masalah yang mungkin terjadi karena proses root android yang gagal.
Semoga bermanfaat bagi para pembaca

Tidak ada komentar:

Posting Komentar