Rabu, 08 Agustus 2012

Jantung Koroner | Penyebab dan Gejala Penyakit Jantung Koroner

Penyebab dan Gejala Penyakit Jantung Koroner - Jantung koroner termasuk salah satu penyakit yang sangat ditakuti di seluruh dunia. Biasanya penyakit ini dialami oleh manusia yang berusia produktif dan serangannya mendadak dan bisa menimbulkan kematian. Untuk menghindari penyakit Jantung Koroner ini perlu dikenali apa saja yang termasuk faktor pemicu penyakit jantung koroner.

Faktor-faktor Resiko Penyebab Penyakit Jantung Koroner
Penyakit Jantung Koroner
Faktor-faktor Resiko Penyebab Penyakit Jantung Koroner 
  • Bagi Pria, Menginjak usia 45 tahun.
  • Sangat penting bagi kaum adam untuk menyadari kerentanan mereka dan mengambil tindakan positif untuk pencegahan munculnya penyakit jantung koroner ini.
  • Bagi wanita, Menginjak usia 55 tahun atau memasuki masa menopause dini (sebagai akibat operasi)
  • Riwayat penyakit jantung Koroner dalam keluarga (keturunan).
  • kolesterol berlebih (tidak normal).
  • Diabetes.
  • Kebanyakan penderita diabetes wafat bukanlah disebabkan meningkatnya kadar gula darah, akantetapi disebabkan kondisi komplikasi penyakit jantung.
  • Merokok
  • Tekanan darah tinggi (hipertensi).
  • Kegemukan (obesitas).
  • perut buncit (obesitas tengah) merupakan bentuk dari obesitas. Meskipun semua orang yg gemuk cenderung memiliki resiko penyakit jantung koroner, orang dengan perut buncit lebih-lebih lagi.
  • Gaya hidup buruk.
  • Gaya hidup yang tidak baik adalah salah satu bentuk penyebab penyakit jantung koroner | maka kegiatan fisik (olah raga yang melibatkan kerja Jantung) merupakan cara paling radikal yang tepat.
  • Stress.
  • Di banyak penelitian menunjukkan bahwa, bila kita menghadapi situasi yang tegang, dapat terjadi arithmias jantung yang dapat membahayakan jiwa.

Nah Itulah sebagian faktor-faktor yang dapat memicu atau meningkatkan resiko penyakit jantung koroner yang bisa InfoNewbi berikan. Bila Sobat ingin terhindar dari penyakit mematikan (jantung Koroner) ini maka, mulai saat ini biasakanlah menerapkan gaya hidup sehat (healthy lifestyle). "Ingatlah mencegah lebih baik daripada mengobati dan mengobati lebih baik daripada membiarkan". Jadi, bila sobat sudah terlanjur terkena penyakit jantung koroner segeralah obati dengan menjalani pengobatan jantung koroner yang tepat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar